1000 Ekor Burung Dilepas di SMP  Semen Padang

Sabtu, 17 November 2012 | 10:35:00 WIB

RUANG KELAS

Direksi PT Semen Padang diwakili Fuad Salim (Kepala SPI Semen Padang), Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang Wedistar mewakili Walikota Padang, Kepala Departemen Litbang dan Jaminan Kualitas Semen Padang Durain Parmanoan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang yang diwakili Wellita, perwakilan Bapedalda Padang, Camat Lubukkilangan, Ketua Yayasan Igasar Semen Padang Teguh Sutrisno, melepaskan 1000 ekor burung, Sabtu (17/11/2012)..

Padang, 17/11 (SP) – Sebanyak 1000 ekor burung dilepas di SMP Semen Padang dalam rangka peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN) tingkat Kota Padang, Sabtu (17/11/2012). SMP Semen Padang ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan, karena merupakan sekolah swasta pertama di Sumbar yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional tahun 2012.
1000 ekor burung yang dilepas itu terdiri dari  merpati, pipit, balam, dan katitiran. Ikut pada pelepasan itu mewakili Direksi PT Semen Padang Fuad Salim (Kepala SPI Semen Padang), Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang Wedistar mewakili Walikota Padang, Kepala Departemen Litbang dan Jaminan Kualitas Semen Padang Durain Parmanoan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang yang diwakili Wellita, perwakilan Bapedalda Padang, Camat Lubukkilangan,  KAN Lubukkilangan, Ketua Yayasan Igasar Semen Padang Teguh Sutrisno.
 Menurut Kepala SMP Semen Padang Gusriandi, dalam rangka peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, SMP Semen Padang melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan, seperti pelepasan 1000 ekor burung, penyerahan 1000 bibit tanaman  kepada wali murid, dan Lomba poster lingkungan hidup se Kota Padang.   Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional itu sendiri diperingati setiap tanggal 5 November.
 Gusriandi menyampaikan terimakasih pada Pemko Padang khususnya Bapedalda Kota Padang yang telah mempercayakan SMP Semen Padang sebagai tempat pelaksanaan Peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional tingkat Kota Padang.
Dia menyampaikan, kesuksesan SMP Semen Padang meraih Adiwiyata Nasional tahun 2012 tidak terlepas dari dukungan semua pihak baik yayasan, guru, siswa, orang tua, seluruh stakerholders, dan Pemko Padang.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang Wedistar mewakili Walikota Padang menyatakan kekagumannya atas prestasi yang diraih SMP Semen Padang di bidang lingkungan.
“Dari gerbang pintu masuk sekolah saja sudah terlihat bahwa sekolah ini pantas meraih Adiwiyata Nasional. Kami berharap seluruh sekolah di lingkungan Yayasan Igasar Semen Padang juga bisa meraih prestasi serupa,” katanya.
Kegiatan peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional di SMP Semen Padang ini dapat menjadi motivasi yang luar biasa bagi sekolah-sekolah lainnya di Kota Padang. Dan, ini merupakan kegiatan yang pertama di Kota Padang.
Dengan dilepasnya burung tersebut, diharapkan tidak ada lagi masyarakat yang menangkap burung. Demikian pula dengan kegiatan penghijauan, juga bisa dilaksanakan secara bersama-sama.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang yang diwakili Wellita berharap semangat cinta satwa dan puspa (tumbuhan) harus tertanam dalam jiwa  sejak anak-anak.
“Satwa harus dilindungi. Semua burung yang ditangkap harus dilepaskan kembali. Ke depan kami harapkan para siswa/wi bisa menjadi kader lingkungan yang cinta satwa. Dan, kami juga harapkan Semen Padang dapat menjadi perusahaan yang terbaik di tingkat nasional,” kataya.
 Mewakili Direksi PT Semen Padang, Fuad Salim mengatakan, meski saat ini SMP Semen Padang menerima Adiwiyata Nasional, namun menjadi kewajiban sekolah-sekolah di bawah Yayasan Igasar Semen Padang untuk mempertahankan dan meraih adiwiyata.
Prestasi ini, katanya, juga tidak tertutup kemungkinan diraih sekolah-sekolah lain yang berada di lingkungan PT Semen Padang.
Kegiatan pelepasan 1000 ekor burung, penyerahan 1000 bibit tanaman jenis sangon dan trembesi yang merupakan bantuan Dinas Kehutanan Kota Padang, serta lomba poster Lingkungan Hidup, merupakan simbol kepedulian terhadap satwa dan  puspa.
Di lingkungan pabrik PT Semen Padang, tercatat tiga sekolah yang meraih Adiwiyata tahun 2012, yakni SMP Semen Padang, SD SN 20 Indarung, dan SD 13 Batugadang, Indarung yang sukses meraih Adiwiyata Mandiri.
Program Adiwiyata adalah salah satu program Kementrian Negara Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan keasadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. (*)